Pahlawan Bermotor - Jakarta, polda metro jaya merazia angkutan kota (Angkot) M 16 jurusan Kampung Melayu-Pasar Minggu di bawah fly over Cawang, Jalan Otista, Jakarta Timur. Karena ada berita kriminal yang di terima oleh pihak kepolisian. Polisi mencari angkutan bernomor polisi B 1687 VT, yang dilaporkan seorang wanita yang nyaris menjadi korban perkosaan di angkutan tersebut.
“Kami melakukan razia ini berdasarkan laporan adanya tindak kejahatan di dalam angkor M 16,” kata Kanit III Sub Direktorat bidang Penegakan Hukum Polda MetroJaya AKP Edy Santoso kepada wartawan, di lokasi razia, Rabu (25/1/2012).
Dalam razia tersebut, polisi juga memeriksa kelengkapan surat-surat penendara. Salah seorang sopir M16, Ali, (50), mengaku tidak mengetahui ada percobaan pemerkosaan di dalam angkot.
Berdasarkan informasi yang beredar, seorang wanita muda yang ingin pulang ke rumahnya pada malam hari menumpang Angkot M16 dari Pasar Minggu. Di dalam Angkot tersebut, terdapat empat orang penumpang lainnya, yang terdiri dari seorang pria dan 3 orang wanita.
Namun sebelum lampu merah Kalibata, ketiga penumpang wanita itu turun. Setelah mereka turun, tiba-tiba saja sopir Angkot mengubah rute. Saat ditanya wanita muda tersebut, sopir berdalih hendak mengisi bensin terlebih dahulu. Namun, korban curiga karena sopir Angkot menutup pintu mobil dengan alasan takut ditangkap polisi karena mengubah rute.
Wanita muda itu kemudian berteriak minta turun, namun tangannya langsung dipegang seorang penumpang pria yang berada di belakang. Dia tak begitu saja menyerah dan terus-menerus berteriak dan meronta-ronta.
Beruntung ada pengendara motor yang melihat kejadian tersebut. Sehingga angkot M16 itu dikejar oleh pengendara motor sampai di daerah Matraman. Sesampainya di sana, si pengendara motor berhasil menyalip Angkot, mencegat lalu memecahkan kaca depannya dengan helm.
Sopir Angkot kemudian menghentikan laju kendaraannya dan wanita muda itu berhasil keluar. Sementara sang sopir bersama seorang penumpang laki-laki langsung kabur melarikan diri.
Sumber: news.okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar